SEMINAR NASIONAL PLS, UPAYA KENALKAN MAHASISWA MENGENAI PEKERJAAN SOSIAL

Surabaya
– Pandemi covid-19 berdampak signifikan pada berbagai bidang, terutama pada
bidang pendidikan. Melihat tantangan tersebut, Jurusan Pendidikan Luar Sekolah
(PLS) Universitas Negeri Surabaya mengadakan kegiatan seminar nasional yang
bertajuk “Peran pendidikan non-formal dan pekerjaan sosial dalam mewujudkan
kesejahteraan sosial”. Kegiatan seminar nasional kali ini berguna untuk memberikan
pengalaman dan keterampilan kepada mahasiswa mengenai pekerjaan sosial. Hal tersebut
disampaikan oleh Heryanto susilo, M.Pd., sewaktu membuka kegiatan seminar
nasional melalui aplikasi Zoom pada Rabu (28/10).
Seminar nasional Jurusan PLS Unesa kali ini
mendatangkan narasumber yang pakar di bidang pekerjaan sosial. Seperti, Ari
Sandi Wibowo, S.Pd., Ketua Yayasan Pembinaan Anak Nakal Bhina Putera (YPAN) Surakarta,
Dian Dwi Nuraini penyuluh sosial balai rehabilitasi sosial penyandang
disabilitas Netra Wiyata Guna Bandung, dan Dr. Widodo, M.Pd., dari PLS Unesa.
Dalam
kesempatannya Ari Sandi Wibowo, S.Pd., membagikan pengalamannya dengan
mahasiswa PLS selama menjadi bagian dari YPAN Bhina Sakti, Menurutnya peran PLS dalam lembaga YPAN adalah memberikan
aksesibilitas kepada anak yang berhubungan dengan hukum agar kemudian anak
tersebut dapat sekolah dengan semestinya. “Layanan didalam LPKS kita mereka mendapatkan
layanan berupa keterampilan” Tambahnya.
Selanjutnya,
materi tentang “ Program Rehabilitas Sosial Lanjut berbasis Keluarga” disampaikan
oleh Dian Dwi Nuraini. Menurut penyuluh muda Wiyata Guna, sebagai penyuluh
hendaknya tidak lagi memandang penyandang kesejahteraan sosial itu sebagai
penyandang masalah melainkan sebagai pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial. “Balai
sosial seperti Wiyata Guna ini berusaha untuk mengintegrasikan pemerlu
pelayanan sosial untuk meningkatkan fungsi sosialnya melalui masyarakat” Ujar
Dian. Ia juga menambahkan jangan sampai balai sosial seperti ini mengalami
kemunduran dari waktu ke waktu, sehingga perlunya mahasiswa untuk mendalami
program pekerjaan sosial.
Materi
terakhir disampaikan oleh Dr. Widodo, M.Pd., Widodo sapaan akrabnya
menyampaikan materi berkaitan dengan “Pendidikan Non Formal dan penanganan masalah
sosial”. Menurutnya Pendidikan Non Formal atau PLS merupakan bagian dari
pekerjaan sosial. “Yang menjadi objek dalam PLS dan pekerjaan sosial adalah
sama yakni perilaku manusia”. Tandas widodo. (Nov)